Sandra Dewi Bersaksi untuk Suami: Menyoroti Kasus Korupsi Rp 300 Triliun

 


Jakarta,detikkasus.online - Sejumlah momen tidak biasa hadir terjadi saat artis Sandra Dewi bersaksi dalam kasus korupsi timah yang merugikan negara Rp 300 triliun. Majelis hakim melontarkan beberapa celetukan yang membuat jalannya sidang menjadi cair.

Sidang digelar di PN Jakarta Pusat pada Kamis (10/10). Sandra Dewi bersaksi untuk terdakwa Harvey Moeis yang merupakan suaminya sendiri dan terdakwa Suparta sebagai Direktur Utama PT Refined Bangka Tin (RBT)

Hakim memulai pertanyaan kepada Sandra dengan identitas diri. Sandra lalu ditanya apakah mengenal Harvey dan seketika dijawab artis tersebut.

"Sangat kenal (Harvey Moeis), Yang Mulia, suami saya tercinta," ujar Sandra Dewi dalam ruang sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Salah Panggil Sandra Dewi Jadi Dewi Sandra
Ada momen menarik saat Sandra Dewi bersaksi untuk suaminya, Harvey Moeis, di sidang kasus dugaan korupsi pengelolaan timah. Hakim sempat salah memanggil Sandra Dewi dengan menyebut 'Dewi Sandra'.

"Kemudian, maaf ya, ini pers semua, netizen Indonesia menunggu," kata ketua majelis hakim Eko Aryanto di PN Tipikor Jakarta.

"Betul," jawab Sandra.

"Kapan ya gitu, saksi Dewi Sandra," timpal hakim.

"Sandra Dewi, Yang Mulia," sahut Sandra.

Hakim mengaku kerap tertukar menyebut nama Sandra Dewi dan Dewi Sandra. Kekeliruan penyebutan nama Sandra pun disambut tawa pengunjung sidang.

"Salah. Saya sering kebalik ya Dewi Sandra dengan Sandra Dewi ya. Tapi nama istri saya sama, di depannya juga ada Diana-nya. Nama suami saya, Diana Chandra Dewi, suami saya, apa istri saya," kata hakim disambut tawa pengunjung sidang.

"Nama istri saya sama, ada Sandra Dewinya. Tapi depannya Diana ya, pakai S dan pakai Ch, Chandra. Seperti itu tapi saya suka kebalik namanya, Dewi Sandra padahal Dewi Sandra kan juga artis ya," timpal hakim.

"Iya, teman saya juga, Yang Mulia," jawab Sandra.

Hakim Tanya Perbandingan Sandra dan Harvey
Sandra Dewi mengatakan suaminya, Harvey Moeis, bukan pengusaha timah, melainkan pengusaha tambang batu bara. Mulanya, hakim menanyakan penghasilan Harvey ke Sandra.

"Saudara jujur, penghasilan Saudara dengan penghasilan suami Saudara lebih banyak siapa?" tanya ketua majelis hakim.

"Saya tidak pernah bertanya, Yang Mulia," jawab Sandra Dewi.

Hakim lalu menanyakan profesi Harvey Moeis. Sandra mengatakan suaminya merupakan pengusaha tambang batu bara bukan pengusaha timah.

"Itu kan suami Saudara, suami punya kewajiban untuk menafkahi keluarga, istri dan anak-anak, yang saksi ketahui, penghasilan, terdakwa profesinya apa? Suami Saudara ini?" tanya hakim.

"Suami saya pengusaha tambang batu bara," jawab Sandra.

"Apa kemudian timah juga?" tanya hakim.

"Tidak, bukan," jawab Sandra

"Kalau dia mengaku sebagai pengusaha timah bagaimana? Karena yang sekarang kita periksa ini perkara timah, tata niaga timah, seperti itu," kata hakim.

"Suami saya pengusaha tambang batu bara, ketika saya menikah saya melakukan presscon (press conference), bersama teman-teman media, saya mengatakan suami saya pengusaha batu bara," jawab Sandra.

Guyon Hakim soal Panggilan Sayang Sandra-Harvey
Hakim sidang kasus dugaan korupsi pengelolaan timah menanyakan nama panggilan dari Sandra Dewi ke suaminya, Harvey Moeis. Sandra Dewi mengatakan nama panggilan dirinya dan Harvey adalah 'sayang'.

"Kalau manggil Saudara, apa terdakwa?" tanya ketua majelis hakim Eko Aryanto.
"Sayang," jawab Sandra.

"Bukan mama atau mam?" tanya hakim.

"Bukan Yang Mulia, sayang," jawab Sandra.

Hakim lalu menanyakan nama panggilan Sandra ke Harvey. Sandra mengatakan dirinya juga memanggil Harvey dengan sebutan sayang.

"Kalau Saudara manggil ini (Harvey)?" tanya hakim.

"Sayang juga, Yang Mulia," jawab Sandra.

Hakim sempat bercanda dan memuji nama panggilan Sandra dan Harvey tersebut. Hakim mengatakan candaan itu dilontarkan agar sidang berjalan santai dan tak tegang.

"Keren ya, mantap deh. Love ya. Nggak, biar persidangan ini nggak tegang, kalau yang tegang di sana yang lagi perang. Kalau ini sidangnya nyantai aja, tapi bicara yang apa adanya ya. Biar bisa berjalan lancar persidangan ini dan ini sudah kejadian harus dihadapi," kata hakim.

"Kami hadapi bersama, Yang Mulia," jawab Sandra.

"Harus semangat ya," kata hakim.

"Semangat," jawab Sandra.

Seperti diketahui, pengusaha Harvey Moeis didakwa melakukan korupsi pengelolaan timah yang merugikan negara Rp 300 triliun dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Jaksa menyebutkan sebagian duit korupsi Harvey Moes mengalir kepada istrinya, Sandra Dewi.

Harvey menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (14/8). Dalam dakwaannya, jaksa mengatakan Harvey Moeis mendapatkan Rp 420 miliar dari hasil korupsi kasus tambang tersebut.

Jaksa mengungkap Harvey menerima uang terkait kegiatan kerja sama antara smelter swasta dan PT Timah Tbk itu. Duit itu diterima Harvey lewat PT Quantum Skyline Exchange milik Helena yang didakwa dalam berkas terpisah. Total duit yang diterima Harvey lewat perusahaan Helena itu, menurut jaksa, berjumlah USD 30 juta atau sekitar Rp 420 miliar.

"Menguntungkan Harvey Moeis dan Helena Lim setidak-tidaknya Rp 420 miliar," ujar jaksa.

Uang itu kemudian diserahkan Helena ke Harvey secara transfer dan tunai. Lalu, Harvey menyerahkan sebagian uang itu ke PT Refined Bangka Tin dan untuk kepentingan pribadinya yang seolah-olah tak ada kaitannya dengan uang hasil tindak pidana korupsi.

Uang yang diterima Harvey melalui Helena dari PT QSE pada 2018-2023 berlangsung dalam empat kali transfer, yakni transfer pertama senilai Rp 6.711.215.000 (Rp 6,7 miliar), transfer kedua senilai Rp 2.746.646.999 (Rp 2,7 miliar), transfer ketiga senilai Rp 32.117.657.062 (Rp 32,1 miliar), dan keempat Rp 5,5 miliar.

Harvey juga mentransfer uang ke istrinya Sandra Dewi senilai Rp 3.150.000.000 (Rp 3,1 miliar). Kemudian, transfer ke asisten Sandra Dewi, Ratih Purnamasari, senilai Rp 80.000.000.

Harvey juga mentransfer ke rekening pemilik online shop Snowceline Luxury untuk pembelian tas-tas branded untuk Sandra Dewi. Ada 88 tas branded Sandra yang menjadi barang bukti dalam kasus TPPU tersebut.(red.z)

Post a Comment

0 Comments